PERMASALAHAN EKONOMI
Permasalahan ekonomi
yang terjadi di suatu negara dapat memperlambat laju pertumbuhan
ekonomi. Di Indonesia permasalahan ekonomi dapat menghambat terwujudnya
dan kesejahteraan masyarakat. Beberapa permasalahan ekonomi Indonesia
sebagai berikut.
1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi suatu
negara merupakan salah satu indikasi yang dapat digunakan untuk mengukur
keberhasilan pembangunan negara tersebut. Pertumbuhan ekonomi dapat
dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan
selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang
seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi.
Indonesia masih bergantung pada modal dari investasi pihak asing untuk
menunjang kegiatan ekonominya.
2. Kemiskinan
Kemiskinan merupakan keadaan
masyarakat yang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya. Kebutuhan hidup
meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan.
Kemiskinan sebagai akibat berkurangnya pendapatan masyarakat secara
riil. Masyarakat mengalami penurunan daya beli barang-barang kebutuhan
pokok secara umum. Akibatnya, masyarakat tidak dapat hidup secara layak
sehingga taraf hidupnya menurun.
3. Pengangguran
Secara umum pengangguran
diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Pengangguran
merupakan rantai masalah yang dapat menimbulkan beberapa permasalahan
pada suatu negara. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang
tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya,
banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan
pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran.
4. Kesenjangan Penghasilan
Penghasilan digunakan
masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk
memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok
masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan
penghasilan rendah. Masyarakat yang memiliki penghasilan tinggi mampu
memenuhi kebutuhan hidupnya mulai dari kebutuhan primer, sekunder,
hingga tersier. Sementara itu, kelompok masyarakat yang memiliki
penghasilan rendah tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya meskipun
kebutuhan yang paling dasar.
Perbedaan kelompok masyarakat
dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan
penghasilan. Oleh karena itu, diperlukan peran pemerintah dalam
memeratakan penyaluran distribusi pendapatan. Hal ini dilakukan untuk
meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Selain
itu, upaya pemerintah dalam meratakan penghasilan bertujuan untuk
mengurangi kesenjangan dan kecemburan sosial masyarakat.
5. Inflasi
Berdasarkan data BPS, inflasi
Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Inflasi yang terjadi di
Indonesia disebabkan tingginya permintaan agregat, sementara permintaan
barang dan jasa tidak diimbangi dengan kemampuan produksi dan kenaikan biaya
produksi. Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara
keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat
terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan
perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja
pemerintah, melemahnya nilai rupiah, dan ketidakstabilan perekonomian
negara. Berdasarkan sumbernya inflasi dapat digolongkan menjadi dua,
yaitu inflasi tarikan permintaan dan inflasi dorongan biaya.
sumber: http://hedisasrawan.blogspot.com/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar